Rupiah Ditutup Melemah karena Investor Masih Mewaspadai Lonjakan Covid-19
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah pada Kamis sore jelang tutup tahun 2021. Rupiah melemah karena investor masih waspada akan melonjaknya kasus Covid-19 di dunia.
Pada Kamis (30/12/2021), nilai tukar rupiah ditutup melemah 14 poin atau 0,1 persen ke posisi 14.270 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya 14.256 per dolar AS.
"Ada outlook yang lebih hawkish dari bank sentral AS di tengah kenaikan penyebaran kasus varian Omicron," tulis Tim Riset Monex Investindo Futures dikutip dari Antara.
Investor juga tampak tetap waspada di tengah melonjaknya kasus Covid-19 secara global, meskipun penelitian menunjukkan varian Omicron tidak terlalu parah.
Fokus tahun depan akan beralih ke jalur kenaikan suku bunga bank sentral AS, Federal Reserve (the Fed) di tengah lonjakan harga yang disebabkan oleh
kemacetan rantai pasokan dan kebangkitan ekonomi yang kuat.
Rupiah pada pagi hari dibuka menguat ke posisi 14.240 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran 14.236 per dolar AS hingga 14.275 per dolar AS.
Sementara itu kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis ditutup melemah ke posisi 14.269 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya 14.265 per dolar AS.
Demikian kami informasikan, terima kasih.
Sumber: Liputan6.com
Komentar
Posting Komentar