Gunung Api Ile Lewotolok di NTT Erupsi, Warga Diimbau Jauhi Radius 2 Km
Gunung Api Ile Lewotolok, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) erupsi. Warga diimbau untuk tidak beraktivitas di radius 2 km gunung.
"Sampai saat ini erupsi atau letusan eksplosif masih berlangsung dengan jangkauan lontaran lava pijar dominan masih di sekitar area kawah, namun dapat juga menjangkau sejauh sekitar 500 meter keluar dari kawah," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Ile Lewotolok Jeffry Pugel dilansir Antara, Sabtu (25/5/2024).
Berdasarkan pengamatan, aktivitas erupsi dan hembusan asap terpantau masih tinggi.
Jeffry menjelaskan hal itu berkaitan dengan aktivitas gempa vulkanik dangkal dan dalam yang menunjukkan peningkatan bila dibandingkan dengan periode satu minggu sebelumnya, termasuk tremor menerus yang masih terekam dengan amplitudo rata-rata meningkat.
Berdasarkan hasil analisis menyeluruh, tingkat aktivitas Gunung Ile Lewotolok masih dipertahankan pada Level III atau Siaga.
Untuk itu Badan Geologi merekomendasikan agar masyarakat, pengunjung, pendaki, dan wisatawan tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 km dari pusat aktivitas gunung.
Selain itu, dia juga mengimbau masyarakat Desa Lamatokan dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya guguran, longsoran lava dan awan panas dari bagian timur kawah.
Sedangkan untuk masyarakat Desa Jontona dan Desa Todonara, dia mengimbau agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas dalam wilayah sektoral selatan dan tenggara sejauh 3 km dari pusat aktivitas gunung, serta mewaspadai potensi ancaman bahaya guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian selatan dan tenggara.
Demikian kami informasikan, terima kasih.
Sumber: Detiknews
Komentar
Posting Komentar